Nama Daerah        :
Kumis Kucing, remujung

tanaman kumis kucing


Botani                   :
     Herba tumbuh tegak, tinggi 1-2 m, batang segi empat agak beralur. Daun berbentuk bulat telur, lonjong, lanset, agak belah ketupat, ujung runcing, panjang 1-10 cm, lebar 0,5-5 cm. Bunga majemuk, tandan di ujung cabang.
     Dikenal 3 varietas kumiskuching :
1. Bunga Biru.
2. Berbunga Putih dengan batang, tulang daun dan tangkai bunga cokelat kemerahan.
3. Bunga Putih.

Ekologi                :
     Tumbuh di dataran rendah dengan ketinggian sedang.

Budi daya            :

     Perbanyakan menggunakan turus batang. Panjang turus 15-20 cm, diambil dari tanaman yang tidak terlalu muda. Turus terdiri atas beberapa ruas yang dapat mengeluarkan tunas baru. Turus disemaikan lebih dulu atau langsung ditanam di kebun. Jarak tanam 40 x 40 cm, tanpa menggunakan

naungan. Ada juga yang menanam di bawah pohon agar mendapat naungan.
      Pemetikan pertama  dilakukan  bila tanaman mulai mengeluarkan  kuncup bunga. Jika tumbuh baik, 4-6 minggu setelah  tanam, daun mulai dapat dipetik. Pemetikan dilakukan pada pucuk daun sebanyak 2-3 pasang daun dan dilakukan setiap 2-3 minggu. Karena pemetikan daun dilakukan terus menerus, pada waktu tertentu perlu diberi pupuk nitrogen.
      Pengeringan dilakukan dengan alat khusus atau dijemur. Agar daun yang sudah kering tidak lembab, daun harus dipres dan dikemas seperti mengemas daun teh.

Khasiat             :
      Obat kencing manis dan Obat masuk angin.